Bandung, 7 Agustus 2025 — Tim ROADSTER dari Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada turut ambil bagian dalam Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia (KSTI) 2025, yang diselenggarakan di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga) ITB, Bandung. ROADSTER dipamerkan sebagai inovasi unggulan di klaster Digitalisasi, Artificial Intelligence, dan Semikonduktor, sejalan dengan tema besar konvensi: “Sains dan Teknologi untuk Pertumbuhan dan Pemerataan Ekonomi.”
SDG 9
Pada semester genap 2025, Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi UGM menerapkan Project Based Learning untuk menggelar rangkaian penelitian dan inovasi berbasis Internet of Things (IoT) dan Digital Twin bagi alat berat. Mahasiswa secara aktif terlibat dalam:
1. Pengukuran getaran pada engine Kobelco dan engine forklift,
2. Pengembangan sistem pengukuran pengangkatan forklift dengan LiDAR,
3. Digitalisasi trainer (Trainer di lab 2 kelistrikan alat berat, lanjutan proyek tahun lalu)
Yogyakarta, Juli 2025 – Departemen Teknik Mesin, Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali melanjutkan kolaborasinya dengan PT. United Tractors, Tbk. (UT) melalui penelitian bertajuk Analisis Pengaruh Jenis Injektor terhadap Performa Excavator Komatsu PC195LC. Kegiatan penelitian ini berlangsung selama tiga bulan, dari akhir Maret hingga Mei 2025, dan dilaksanakan di UT Cabang Semarang, Jawa Tengah.
Penelitian ini dilaksanakan oleh mahasiswa Program Studi Teknik Perawatan dan Pengelolaan Alat Berat, Muhammad Fauzan, di bawah bimbingan Dr. Eng. Yosephus Ardean Kurnianto Prayitno, S.T., M.Eng., dan tim dosen penelitian kolaboratif yang terdiri dari Dr. Ir. Sugiyanto, S.T., M.Eng., Dr. Ilham Ayu Putri Pratiwi, S.T., serta Ir. Braam Delfian Prihadianto, S.T., M.Eng. Tim dari United Tractors yang turut mendampingi antara lain Josua Aditya Manuel, Sutikno, Ignatius Putut Rangsang, dan Haidar Ali.
Yogyakarta, 27 Mei 2025 — Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada, sebagai bagian dari mata kuliah Mesin Penggerak yang diampu oleh Dr. Irfan Bahiuddin, Dr. Nyanyu Aisyah, dan Galuh Bahari, menyelenggarakan kuliah tamu internasional bertajuk “Global Auto-Industry Decarbonisation: What Fits Asian Countries?” secara daring melalui Zoom pada Selasa, 27 Mei 2025.
Kuliah tamu ini menghadirkan Assoc. Prof. Ir. Ts. Dr. Wira Jazair bin Yahya dari Universiti Teknologi Malaysia. Dr. Wira memaparkan tantangan dan peluang dekarbonisasi industri otomotif global, dengan fokus pada negara-negara Asia Tenggara. Dalam presentasinya, beliau menjelaskan kemajuan teknologi mesin—termasuk mesin diesel, sistem pasokan bahan bakar emulsi real-time, dan teknik suntikan air—serta membahas aplikasi praktis dan potensi komersialisasi masing-masing teknologi.
Departemen Teknik Mesin, Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada, melalui mata kuliah Standarisasi yang diampu oleh Dr. Eng. Agustinus Winarno dan Dr. Eng. Yosephus Ardean KP, menyelenggarakan kuliah tamu bertajuk “Power Electronics dan Power Systems dalam Era Energi Terbarukan: Urgensi Standarisasi dan Inovasi Teknik” pada Rabu, 28 Mei 2025, pukul 09.00–11.00 WIB.
Kuliah tamu ini menghadirkan Anas Mufid Nurrochman dari University of Edinburgh sebagai pembicara utama. Dalam sesi presentasi, beliau membahas pentingnya standar teknis pada konverter daya dan sistem kelistrikan untuk mendukung integrasi sumber energi terbarukan—mulai dari photovoltaic hingga pembangkit angin—serta inovasi terkini dalam topologi sirkuit dan kontrol daya. Mahasiswa sangat antusias, terbukti dari banyaknya pertanyaan mengenai materi dan tips Anas tentang cara mempersiapkan studi lanjut di luar negeri serta memperoleh beasiswa.
Yogyakarta, 23 Mei 2025 — Departemen Teknik Mesin (DTM), Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari jajaran pimpinan PT Kereta Api Indonesia (Persero) dalam rangka diskusi kerja sama lanjutan di bidang penelitian dan pengembangan sumber daya manusia (SDM). Pertemuan berlangsung di Ruang 201 TILC dan dihadiri oleh perwakilan dari kedua institusi.
Dari pihak UGM, kegiatan ini dihadiri oleh Dekan Sekolah Vokasi Prof. Dr. Ing. Ir. Agus Maryono, IPM Asean Eng., Ketua Departemen Teknik Mesin Dr. Lilik Dwi Setyana, dan Dr. Eng. Agustinus Winarno. Sementara itu, PT KAI diwakili oleh Managing Director of Strategic Planning and Rolling Stock John Robertho, Executive Vice President UPT Balai Yasa Yogyakarta Faizal Muhtadi, Executive Vice President of Rollingstock Maintenance Dominicus Agung Wawan Purnawan, Vice President of Rollingstock Planning Miming Kuncoro, dan Vice President of Tractive Rail Vehicles Anton Surya Wibowo.
Yogyakarta – Departemen Teknik Mesin, Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (SV UGM), kembali menggelar Mechanical Fair 2025 pada 14–15 Mei 2025. Mengusung tema “Engineering the Future: Innovating Sustainable Urban Development for Better Tomorrow,” kegiatan ini menjadi ajang pengembangan kompetensi dan inovasi bagi siswa SMA/SMK/MA sederajat dari berbagai wilayah di Indonesia.
Mechanical Fair 2025 menghadirkan beragam perlombaan yang berkaitan dengan teknik permesinan, seperti Computer-Aided Design (CAD), Computer-Aided Manufacturing (CAM), Programmable Logic Controller (PLC), metrologi, welding, alat berat, serta Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI). Kegiatan lomba dilaksanakan secara online untuk babak penyisihan dan offline untuk babak final hingga awarding finalis yang diselenggarakan pada tanggal 14 – 15 Mei 2025 di lingkungan kampus DTM SV UGM dan TILC SV UGM.
Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama tim peneliti dari Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) berkolaborasi mengembangkan teknologi asesmen jalan raya berbasis kecerdasan buatan (AI) dan Internet of Things (IoT) guna meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di wilayah Yogyakarta. Program ini didanai oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) melalui skema Program Katalisator Kemitraan Berdikari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Kehadiran teknologi ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kondisi infrastruktur jalan yang baik dalam mendukung aktivitas ekonomi, pariwisata, serta mobilitas masyarakat di DIY. Selama ini, laporan kerusakan jalan yang disampaikan masyarakat melalui media sosial belum terfasilitasi secara sistematis dan terukur untuk ditindaklanjuti dengan cepat.