Yogyakarta, 16 Mei 2025 – Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) sukses menyelenggarakan Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) Nasional sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Mechanical Fair 2025. Kegiatan ini berlangsung dari Maret hingga Mei 2025 dan terbuka bagi pelajar SMA/SMK/MA sederajat dari seluruh Indonesia. Pendaftar Lomba LKTI ini mencapai 200 lebih peserta mulai dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Daerah Khusus Jakarta, Banten, Daerah Istimewa Yogyakarta, Bali, Sumatera, Kalimantan, hingga Sulawesi.
Mengusung tema besar “Engineering the Future: Innovating Sustainable Urban Development for a Better Tomorrow”, LKTI ini bertujuan mendorong generasi muda untuk menuangkan ide-ide kreatif dan solutif dalam bentuk karya tulis ilmiah yang aplikatif. Ratusan naskah diterima dari berbagai daerah, dengan topik yang mencakup energi terbarukan, efisiensi mesin, teknologi ramah lingkungan, hingga rekayasa material.
Setelah proses seleksi ketat oleh tim reviewer akademisi UGM, sepuluh tim finalis diundang ke Yogyakarta untuk mempresentasikan karya mereka secara langsung di hadapan dewan juri pada 14 Mei 2025. Para peserta juga mengikuti rangkaian kegiatan campus tour, seminar inspiratif, serta awarding session pada 15 Mei 2025. Adapun pemenang lomba LKTI Mechanical Fair 2025 adalah: Juara 1 oleh Muhammad Muzakky Unais dari MAS Unggulan Amanatul Ummah Surabaya; Juara 2 oleh Aulia Callysta dari SMA Progresif Bumi Sholawat; Juara 3 oleh Juda Marpaung dari SMAN 2 Balikpapan; Best Poster oleh Muhammad Muzakky Unais dari MAS Unggulan Amanatul Ummah Surabaya; Best Paper oleh Aulia Callysta dari SMA Progresif Bumi Sholawat; serta Best Presentation oleh Karissa Azalia Dwi dari MAN 2 Kota Kediri.
Masing-masing pemenang mendapatkan penghargaan berupa sertifikat, bantuan dana pembinaan, dan merchandise khusus dari Mechanical Fair 2025.
Melalui kegiatan ini, Sekolah Vokasi UGM terus menegaskan komitmennya dalam membina semangat riset dan inovasi sejak dini, sekaligus menciptakan ruang ekspresi ilmiah bagi pelajar Indonesia. Lomba ini juga menjadi kontribusi aktif terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya pada sektor pendidikan, energi bersih, dan inovasi industri.