Proyek-proyek pekerjaan tanah banyak dilakukan Indonesia seperti penggalian tanah untuk selokan, pengerukan sungai dangkal, pekerjaan pengerukan aspal jalan, dan peruntuhan bangunan gedung adalah salah satu bagian yang penting menggunakan alat berat eksavator. Beberapa pekerjaan tanah menggunakan eksavator yang lain meliputi meratakan timbunan, membuat terowongan untuk jalan tembus, pemotongan tanah terjal untuk pelebaran jalan, Pemotongan gunung, pengangkutan, dan pemadatan tanah. Betapa pentingnya eksavator untuk pekerjaan dengan efisien tinggi. Namun demikian penggunaan eksavator menggunakan bahan bakar yang besar, menjadikan sewa sebuah alat berat eksavator menjadi mahal.
Eksavator bisa juga melakukan pekerjaan-pekerjaan cepat, efisien, dan rapi yang sifatnya sulit dilakukan oleh manusia. Berangkat dari hal tersebut akan akan merancang sebuah alat berat mini yang murah dan berdaya guna tinggi khususnya yang berhubungan dengan pekerjaan tanah yaitu hidrolik eksavator mini . Pada perancangan hidrolik eksavator ini dibagi menjadi enam bagian perancangan al, Perancangan Boom atau Arm, roda gigi hidrolik, body frame, system hidrolis, track shoe, dan sistem penggerak motor diesel. Rancangan ini nantinya merupakan awal dari pembuatan hidrolik eksavator mini dari Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi UGM. Untuk penelitian selanjutnya juga akan diarahkan ke pembuatan alat berat mini sesuai dengan Departemen Teknik Mesin yang mempunyai Prodi TPPAB (Teknik Pengelolaan dan Perawatan Alat Berat). Hasil pada penelitian tahap kedua ini, Momen bagian front dan moment bagian rear excavator harus sama atau hampir sama. Berat total Boom, Arm, Bucket dan silinder hidroliknya beserta beban material muatan pada bucket dikalikan dengan Panjang total Boom, Arm, dan Bucket direncanakan tidak berbeda jauh dengan berat mesin diesel dikalikan jaraknya dari pusat sumbu tumpuan upper part dan underlever.