Pada tahun 2023 ini, Septian Arif Firdaus, seorang mahasiswa Teknologi Rekayasa Mesin dari Departemen Teknik Mesin, Sekolah Vokasi, UGM, bergabung dalam program Sakura Science Exchange di Jepang. Program ini adalah sebuah workshop internasional yang diinisiasi oleh pemerintah Jepang untuk membahas isu penanganan bencana alam (Countermeasures against Natural Disasters).
Acara ini diadakan di National Institute of Technology (KOSEN), Akashi College, yang terletak di Akashi, Prefektur Hyogo, Jepang, selama 10 hari, mulai dari tanggal 13 hingga 22 September 2023. Yang menarik adalah seluruh biaya pendanaan program ini disediakan oleh pemerintah Jepang.
Program Sakura Science Exchange bertujuan untuk mendukung perkembangan sumber daya manusia dari berbagai negara, terutama dalam bidang teknologi dan inovasi. Peserta dari berbagai belahan dunia, termasuk Septian Arif Firdaus, bergabung untuk memperkaya pengetahuan mereka dan membangun hubungan internasional. Ia bersama dua mahasiswa lain dari berbagai prodi, yaitu Nikita Christy Alfeana (Prodi Teknologi Rekayasa Internet) dan Nayla Zahra Aghni Fitria (Prodi Teknik Pengelolaan dan Pemeliharaan Infrastruktur Sipil). Mereka berkolaborasi dengan mahasiswa dari berbagai negara seperti Taiwan, Mongolia, Jepang, Malaysia, dan Indonesia.
Partisipasi mahasiswa UGM dalam program ini mencerminkan komitmen Departemen Teknik Mesin (DTM) dalam mendukung mahasiswa untuk terlibat dalam kegiatan internasional. Dengan kesempatan ini, mereka mendapatkan pengalaman berharga di tingkat internasional, memperluas wawasan mereka, dan membangun potensi kerja sama lintas batas.