Implementasi Digitalisasi dan Pengembangan Digital Twin Alat Berat melalui Project-Based Learning (PBL) di Sekolah Vokasi UGM

Penelitian yang dilakukan pada tahun 2024 ini berfokus pada pengembangan teknologi digitalisasi dan digital twin di bidang alat berat, yang diinisiasi oleh tim pengajar Teknik Mesin Sekolah Vokasi UGM. Tim yang terdiri dari Irfan Bahiuddin sebagai pembimbing, bersama Andhi Akhmad Ismail dan Sinta Uri El Hakim sebagai tim pengampu, melibatkan mahasiswa semester lima jurusan Sarjana Terapan Teknik Pengelolaan dan Perawatan alat berat untuk turut serta dalam proyek ini melalui metode Project-Based Learning (PBL).

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi operasional alat berat melalui digitalisasi berbagai aspek, mulai dari training kit kelistrikan hingga sistem monitoring alat berat seperti forklift dan excavator, baik yang bertenaga diesel maupun listrik. Salah satu fokus utama dari proyek ini adalah pengembangan digital twin, yaitu model digital dinamis yang merepresentasikan kondisi aktual dari alat berat di lapangan.

Dalam penelitian ini, mahasiswa terlibat secara langsung dalam beberapa topik, di antaranya:

  • Digitalisasi training kit kelistrikan untuk alat berat.
  • Pengembangan sistem monitoring digital untuk forklift.
  • Digitalisasi monitoring untuk mini excavator bertenaga diesel.
  • Digitalisasi monitoring untuk excavator listrik.
  • Pembuatan model dinamis untuk digital twin menggunakan perangkat lunak Matlab dan integrasinya dengan teknologi IoT.

Digitalisasi dalam konteks ini bertujuan untuk mengubah proses manual menjadi otomatis dengan memanfaatkan teknologi sensor, perangkat lunak, dan internet. Sementara digital twin merupakan inovasi yang memungkinkan penciptaan model virtual dari alat berat, yang terus diperbarui secara real-time berdasarkan data operasional. Dengan integrasi ini, pengguna dapat memantau kinerja alat berat, mendeteksi masalah lebih awal, serta meningkatkan efisiensi dan keamanan dalam pengoperasian alat.

Penelitian ini mendukung beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4: Pendidikan Berkualitas, dengan memberikan pengalaman belajar berbasis proyek nyata yang mengintegrasikan teknologi digital dan digital twin, serta meningkatkan keterampilan mahasiswa. Selain itu, proyek ini juga berkontribusi pada SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, dengan mendorong inovasi teknologi di bidang alat berat untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan operasional. Inisiatif ini juga berpotensi mendukung SDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau, khususnya dalam pengembangan monitoring untuk excavator listrik yang lebih ramah lingkungan.

Leave A Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

*

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.